Cara Kalibrasi baterai pada perangkat android

Perangkat Android selalu tentang kekuatan mentah. Sejak boom di ruang teknologi genggam, itu telah membantu mendorong batas-batas kekuatan pemrosesan di tangan. Kesulitan gila ini untuk semakin banyak kinerja CPU-GPU dan resolusi layar yang lebih tinggi memang membantu kami mencapai titik di mana smartphone tidak lagi saudara kandung yang lebih miskin dari rekan desktop mereka yang lebih besar. Namun dalam jangka panjang, kami juga mengalami kesulitan dalam salah satu persyaratan penting kami - baterai. Sementara perangkat menjadi lebih besar, ukuran pinggang terlalu dibutuhkan untuk mencapai dimensi yang sangat rendah! Dan untuk mendapatkan sedikit lebih banyak kekuatan dari baterai ponsel Anda yang sangat kecil, terkadang Anda mungkin perlu mengkalibrasi baterai untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik.

Yah kita semua tahu bahwa masa pakai baterai harus menjadi aspek yang diurus oleh produsen perangkat di luar kotak. Tetapi tidakkah kita mengharapkan terlalu banyak dari mereka, mengetahui bahwa smartphone mungkin adalah gadget serba-satu terbesar di sekitar - berfungsi sebagai Kamera digital, komputer seluler, perangkat konsumsi media, dan tidak lupa, telepon Anda! Kami tahu bahwa produsen perangkat telah berusaha cukup keras untuk menyesuaikan dengan baterai yang lebih besar di perangkat tahun ini, dan beberapa di antaranya pasti menarik dalam hal waktu penggunaan.Android Lollipop juga mungkin membawa beberapa perubahan untuk mengubah tabel, tapi jujur ​​saja, kita perlu mengatasi perangkat KitKat terlebih dahulu. Cukup komentar, mari kita lompat ke hal-hal yang penting sekarang.

Mengetahui istilah: Kalibrasi

Jadi apa sebenarnya maksud kami dengan mengkalibrasi baterai perangkat Anda? Nah, Android memiliki indikator statistik baterai bawaan di dalam menu pengaturan. Fitur ini memungkinkan OS untuk melacak level baterai saat ini di perangkat Anda. Kadang-kadang, jika baterai tidak dikalibrasi, mungkin menyebabkan statistik baterai salah di OS Anda karena deteksi tingkat baterai salah. Bagaimana itu akan sakit, Anda mungkin bertanya. Pendeteksian tingkat baterai yang salah dapat menyebabkan OS Anda mengidentifikasi bahwa baterai Anda kosong dan mematikan perangkat Anda bahkan ketika kenyataannya itu mungkin, katakanlah, 5% jus baterai tersisa. Apakah itu cukup meyakinkan?

Sekarang, ada dua metode untuk menyelesaikannya. Metode clumsier jelas untuk pengguna tanpa Root, dan kami akan fokus pada yang pertama.

Untuk Perangkat Tidak Berakar

Jika Anda tidak tahu bagaimana cara me-root perangkat Android Anda, ini adalah cara untuk pergi. Meskipun prosedur ini sedikit di sisi clebiher dan lebih panjang, ini adalah satu-satunya pilihan Anda jika Anda tidak memiliki root. Ada banyak aplikasi juga yang menjanjikan kalibrasi baterai untuk perangkat yang tidak di-rooting, tetapi mereka sering dilanda atau dilewatkan. Jadi, dapatkan pengisi daya Anda berguna dan ikuti langkah-langkah yang disebutkan di bawah ini.

Pertama, boot-up telepon Anda, dan isi daya hingga baterai penuh. (Kami menyarankan pengisian daya setidaknya selama satu jam ekstra setelah ponsel menunjukkan 100%)Cabut telepon Anda, dan segera matikan.Colokkan kembali ponsel Anda, dan isi daya selama satu jam lagi.Sekarang, aktifkan perangkat Anda lagi, dan ulangi proses pengisian penuh minimal satu jam.Ulangi langkah dua dan tiga.Sekarang, setelah ini selesai, gunakan telepon Anda secara normal, tetapi isi daya baterai ke 100% saat berikutnya hanya setelah baterai benar-benar habis.Itu dia! Android sekarang harus memiliki gagasan yang lebih baik tentang tingkat baterai perangkat Anda.

Seluruh prosedur ini pada dasarnya menghapus dan me-reset database statistik baterai dengan cara yang seharusnya. Asal tahu saja, pengisian tidak teratur terkadang adalah penyebab di balik perkiraan baterai yang salah.

Untuk Perangkat Berakar

Metode I

Jika Anda memiliki perangkat yang telah di-rooting, Anda akan beruntung. Prosedur untuk kalibrasi pada perangkat yang di-rooting relatif jauh lebih sederhana. Ada aplikasi sederhana yang tersedia di luar sana yang dapat melakukan semua hal di bawah kap cadang saat menghapus file bin database batterystats Anda. Ada banyak pilihan yang tersedia untuk ini, tetapi kami akan menyarankan yang paling sederhana untuk Anda yang telah kami coba.

Cukup buka Play Store dari widget di atas dan unduh aplikasinya terlebih dahulu. Ini adalah salah satu aplikasi paling sederhana untuk melakukan tugas di tangan. Setelah Anda meluncurkannya, Anda akan disambut dengan layar mulai mirip dengan yang di bawah ini.

Sekarang, ikuti langkah-langkah ini.

Setelah mengunduh aplikasi, luncurkan. Anda akan diminta untuk memberikan izin Pengguna Super untuk aplikasi di sini. Terima itu.Sekarang pasang telepon Anda ke pengisi daya dan isi baterai Anda hingga 100%.Segera setelah perangkat Anda terisi penuh, klik pada 'Kalibrasi'.Sekarang cabut telepon Anda dari pengisi daya.Setelah ini selesai, Anda harus menyelesaikan satu siklus pengisian daya penuh. (perhatikan 'seharusnya dalam kalimat itu? Aye, itu berarti itu tidak perlu)Selesai!

Metode II

Jika metode pertama tidak berhasil untuk Anda, cobalah metode ini. Ingat bahwa metode ini mengharuskan Anda untuk menginstal Pemulihan yang berfungsi di ponsel Anda.

Pertama, masuk ke mode pemulihan pada perangkat Anda dan kemudian arahkan ke bagian Advanced di mana Anda akan menemukan opsi "wipe battery stats". Ini akan menghapus kalibrasi yang dibuat sebelumnya baik oleh pengguna atau dari waktu ke waktu.Ini juga akan membantu jika ROM baru dipasang dan tampilan baterai telepon akan miring.Kedua, Anda harus sepenuhnya menguras baterai dan menghubungkan telepon ke pengisi daya. Pengisian daya harus dilakukan tanpa interupsi dan perangkat harus dimatikan.Ketika level baterai mencapai 100%, hidupkan kembali tanpa memutus sambungan dari pengisi daya dan buka aplikasi Kalibrasi Baterai. Klik pada tombol tengah, yang akan meminta izin SuperUser untuk memunculkan bahwa Anda harus menerimanya.Setelah ini, sebuah pop-up akan muncul yang menyatakan bahwa kalibrasi baterai telah berhasil. Kemudian, Tekan OK, dan cabut perangkat dari pengisi daya dan tutup aplikasi.Itu dia!

Metode III (untuk orang dengan ROOT, tetapi tidak ada Pemulihan yang berhasil)

Jalankan Root Explorer, atau file manager lainnya dengan akses ke direktori Root Anda.Sekarang menuju ke folder '/ data / sistem', dan temukan file ' batterystats.bin '.Hapus file ini. Jangan khawatir, Android membuat ulang file ini saat Anda menyalakan ulang perangkat atau menyambungkan pengisi daya. Metode yang disebutkan di atas terlalu berfokus pada menghapus atau menyetel ulang file ini saja, dengan satu atau lain cara.Sekarang reboot telepon Anda dan ikuti langkah selanjutnya dari Metode II di atas (kecuali, tentu saja, untuk langkah pertama di sana).Terkadang reboot sederhana setelah penghapusan mengkalibrasi ulang baterai, tetapi untuk memastikannya, lebih baik mengikuti langkah-langkah itu.

Jadi begitulah! Kami telah mencoba untuk mencakup hampir semua metode kerja untuk kalibrasi baterai yang akan memperbaiki tampilan salah dari pembacaan baterai saat ini pada perangkat Anda. Anda mungkin ingin melakukannya langsung, tetapi kami perlu mengingatkan Anda bahwa pengguna yang telah menginstal ROM kustom, pasti harus mengikuti panduan untuk memperbaiki kalibrasi! Hal ini karena ada lebih dari beberapa contoh di mana pengguna telah melaporkan melihat penurunan tiba-tiba pada tingkat baterai di beberapa titik, meskipun tetap stabil untuk beberapa waktu (misalnya tingkat baterai tiba-tiba jatuh dari, katakanlah, 60% hingga 30- 40%). Ini mungkin terjadi karena instalasi ROM Khusus mengacaukan file batterisas Anda. Pengguna lain yang kurang mahir (yang tidak benar-benar memasuki ranah Custom ROM dan MOD) mungkin mengalami masalah ini karena pola pengisian yang tidak teratur dan tidak teratur atau masalah yang muncul dari beberapa aplikasi pihak ketiga.

Share this post